Kembali ke German
Setelah Kay, Dante dan mama liburan di Jakarta 2,5 bulan, akhirnya sampai juga waktunya Kay untuk kembali ke Ingolstadt. Sedih sich, di airport Kay sempat tanya ke mama, " Kenapa kita mesti pulang ke German lagi Ma?", mama bilang: "Khan rumah Kay di Ingolstadt, sekolah Kay di Ingolstadt.", Rumah Oma, di Jakarta, Ma?",
Kata Mama: "Iya, Oma di Jakarta, eyang di Jakarta". "Nanti Kevin mau main lagi ma, ke Jakarta. ", kata Kay.."Iya, nanti, kita tengokin Oma lagi di Jakarta.".
Sesudah mama-papa taruh koper, Kay dan yang lainnya yang anter kita ke airport makan di Mc Donald. Oma Kay gak bisa ikuta anter, karena Opa masih harus istirahat di rumah, jadi cuma Oma Itce dan Oma Tuti. Aunti Adhe, Oom Andhitte dan tante Yola, Oom Ito, Tante Eva, eyang, Opa George, Tante Ais dan tante eMe , tapi bang Javi gak ikut, tinggal di rumah omanya.
Perjalanan di pesawat lama. Mampir di Abu Dhabi, gak lama nunggunya. Tapi sempat foto-foto airport Abu Dhabi.
Walaupun cape dan ngantuk selama di pesawat, selalu segar lagi kalau pas acara makan. Enak lho makanyannya.
Kita sampai lagi di Jerman tanggal 31 Januari. Untung udaranya nggak terlalu dingin dan nggak ada salju, jadi sekalipun pakai jaket seadanya , Kay dan Dante gak terlalu kedinginan.
